BLANTERTOKOv132

Referensi Desain Pintu Kaca yang Paling Banyak Diminati

Referensi Desain Pintu Kaca yang Paling Banyak Diminati

Desain pintu kaca

Desain pintu kaca - Berkat sifatnya yang transparan, material kaca memang selalu menjadi andalan untuk kebutuhan interior rumah. 

Ya, salah satunya pintu kaca yang dapat menyuguhkan tampilan modern sekaligus memaksimalkan pencahayaan alami di siang hari. 

Akan tetapi, tidak semua model pintu kaca memiliki bentuk serta sistem yang sama lho. 

Setiap desain pintu kaca memiliki karakteristik, kelebihan, serta fungsi berbeda yang sesuai kebutuhan ruang. 

Nah, untuk mengetahui lebih jelasnya lagi seputar desain pintu kaca mending simak langsung ulasan di bawah ini. 

4 Desain Pintu Kaca Terpopuler

1. Pintu Kaca Geser (Sliding Door)

Ini dia salah satu model pintu kaca yang memang paling banyak diaplikasikan untuk rumah modern, terlebih pada gaya minimalis yang ruangannya terbatas.  

Ya, sebab pintu kaca ini menggunakan rel sebagai jalur untuk membuka dan menutup pintu dengan cara digeser tanpa membutuhkan ruang tambahan. 

Pintu Kaca Geser (Sliding Door)

Sehingga model Pintu Kaca Geser dapat menghemat ruang yang cocok untuk rumah minimalis modern. 

Disisi lain, desain Pintu Kaca Geser juga dapat memberikan kesan seamless antara ruang dalam dan luar. 

Ketika dibuka lebar, maka sirkulasi udara menjadi lebih lancar dan cahaya alami bisa masuk secara maksimal. 

Umumnya jenis kaca yang digunakan untuk model pintu geser berupa kaca tempered dengan ketebalan 8 sampai 12 mm, agar tahan terhadap benturan keras. 

Adapun frame atau bingkainya yang menggunakan bahan aluminium untuk mempertegas kesan minimalis. 

Baca juga: Keunggulan dan Kekurangan Pintu Fiberglass

2. Pintu Kaca Ayun (Swing Door)

Mekanisme pada Pintu Kaca Ayun dilakukan dengan cara di dorong dan ditarik ke satu arah maupun dua arah. 

Sistem tersebut memang paling umum diaplikasikan di area pintu masuk rumah, toko, perkantoran, dan bangunan komersil lainnya. 

Pintu Kaca Ayun (Swing Door)

Keunggulan desain pintu kaca ini terdapat pada fleksibilitas serta kemudahan dalam penggunaannya. 

Bagaimana tidak? Sebab mekanisme engsel pintunya bisa disesuaikan dengan kebutuhan, entah itu menggunakan engsel konvensional, engsel pivot, hingga engsel hidrolik otomatis. 

Soal estetika, Pintu Kaca Ayun akan menyuguhkan kesan formal dan elegan. 

Bahkan Pintu Kaca Ayun juga mudah dipadukan dengan berbagai material bingkai seperti aluminium hitam, kayu solid, serta stainless steel. 

3. Pintu Kaca Lipat (Folding Door)

Untuk anda yang ingin menggunakan pintu kaca dengan bukaan lebar, maka desain Pintu Kaca Lipat merupakan pilihan paling tepat. 

Model pintu ini terdiri dari beberapa panel kaca yang dihubungkan dengan engsel, sehingga engsel-engsel tersebut bisa dilipat ke satu susu ketika pintunya dibuka. 

Pintu Kaca Lipat (Folding Door)

Pintu Kaca Lipat kerap diaplikasikan pada ruangan yang menghadap ke area outdoor, seperti taman, kolam renang, dan lain sebagainya. 

Ketika dibuka sepenuhnya, maka ruangan seolah menyatu dengan area luar untuk menciptakan kesan luas sekaligus menyegarkan. 

Keunggulan Pintu Kaca Lipat terdapat pada sifatnya yang fleksibel, dimana anda dapat membuka satu atau dua panel untuk mendapatkan ventilasi kecil. 

Atau, anda juga bisa membuka semua panelnya untuk memaksimalkan sirkulasi udara kedalam ruangan. 

Bahan bingkai yang digunakan umumnya terbuat dari aluminium yang ringan dan kuat, serta menggunakan jenis kaca tempered karena lebih tahan terhadap benturan. 

Baca juga: Desain Lantai Kaca

4. Pintu Kaca Frameless

Selanjutnya ada desain Pintu Kaca Frameless yang kental dengan nuansa minimalis dan bersih. 

Tak seperti desain pintu kaca lainnya, Pintu Kaca Frameless tidak memiliki bingkai di sekeliling kaca. 

Pintu Kaca Frameless

Ya, sebab semua struktur utamanya menggunakan kaca dengan ketebalan 10 sampai 12 mm, lalu diperkuat dengan engsel stainless stell khusus. 

Model pintu kaca ini biasanya diaplikasikan pada berbagai bangunan komersil, seperti perkantoran, hotel, showroom, hingga rumah bergaya kontemporer. 

Pintu Kaca Frameless begitu identik dengan nuansa modern sekaligus professional. 

Bahkan, transparansi penuh dari kaca juga akan membantu memperluas pandangan serta menciptakan kesan lega dalam ruangan. 

Meski terlihat sederhana, sistem keamanan pada Pintu Kaca Frameless terbilang cukup baik. 

Estimasi Biaya Membuat Pintu Kaca

Biaya membuat pintu kaca memang cukup bervariasi karena tergantung pada jenis kaca, ukuran, bahan rangka, serta sistem bukaan yang digunakan. 

Umumnya harga membuat pintu kaca berkisar antara Rp 1,2 juta sampai Rp 4,5 jutaan, tergantung kualitas material dan tingkat kerumitan desain. 

Sebagai contoh, anda menggunakan jenis kaca tempered yang harga per meter perseginya berada dikisaran Rp 400 ribu - Rp 800 ribu. 

Apabila ditambah dengan bingkai alumunium, maka total biayanya dapat mencapai Rp 1,5 juta - Rp 2,5 juta per meter persegi. 

Sedangkan untuk desain pintu frameless tanpa bingkai yang harganya relatif lebih mahal, yakni berkisar Rp 3 juta sampai Rp 4,5 juta per meter persegi. 

Ya, sebab desain pintu ini memerlukan aksesoris stainless stell dan sistem engsel khusus.

Baca juga: Estimasi Biaya Pasang Lantai Kayu

Disisi lain, perhitungkan juga biaya tambahan lainnya seperti handle pintu kaca seharga Rp 300 ribu - Rp 800 ribu, engsel hidrolik Rp 700 ribu - Rp 1,2 juta, dan jasa pasang sekitar Rp 250 ribu - Rp 500 ribu per unit. 

Apabila dijumlahkan secara keseluruhan, maka pembuatan satu unit pintu kaca dengan ukuran standar (90x210 cm) harganya bisa mencapai Rp 2,5 juta hingga Rp 6 jutaan. 

Bagaimana, apakah anda berminat untuk membuat pintu kaca? 


Detail Pemesanan

Referensi Desain Pintu Kaca yang Paling Banyak Diminati
Referensi Desain Pintu Kaca yang Paling Banyak Diminati
Jumlah: : :
Sub-Total :

*Belum termasuk Ongkos kirim

check_circle_outline Produk Lainnya