Harga Cat Tembok di Bandung yang Berdasarkan Ukuran dan Merk
Harga cat tembok
bandung – Selain keberadaan furniture, tampilan warna tembok juga tentu
memiliki pengaruh besar terhadap tingkat kenyamanan dan keindahan dalam hunian.
Namun, dalam pemilihan warna cat tembok harus disesuaikan
dengan desain interior maupun furniture agar tidak menimbulkan kontras yang
berlebihan.
Selain itu, penting juga bagi kamu untuk mengetahui harga
cat tembok. Ya, sebab harga cat tembok akan dibedakan berdasarkan ukuran, merk,
maupun daerah tempat tinggal.
Nah, bagi kamu yang ingin tahu daftar harga cat tembok di
kota Bandung dan sekitarnya, yuk simak langsung ulasan di bawah ini.
Harga Cat Tembok Indoor
1. Cat Tembok Merk Jotun
- Jotun Majestic Optima Putih: Rp 190.500 (2,5 Liter)
- Jotun Majestic Optima Standart: Rp 198.500 (2,5 Liter)
- Jotun Majestic Optima Premium: Rp 255.000 (2,5 Liter)
- Jotun Pearl Slik: Rp 155.000 (2,5 Liter)
- Jotun Matt Putih: Rp 150.000 (2,5 Liter)
Memang tidak bisa dipungkiri lagi, bahwa cat tembok Jotun
terkenal dengan keunggulannya yang meliputi kualitas, daya tahan, serta warna
yang lebih tahan lama.
Hal itu bukan tanpa alasan, karena cat Jotun dirancang
khusus untuk menciptakan hasil akhir yang tajam dan halus.
Menariknya lagi, cat Jotun juga memiliki daya tahan yang
baik terhadap cuaca ekstrim, paparan sinar matahari, maupun kelembaban.
Melihat keunggulannya yang seperti demikian, maka wajar saja
jika cat Jotun selalu menjadi andalan bagi masyarakat untuk kebutuhan
pengecatan indoor maupun outdoor.
Cat Jotun tersedia kedalam berbagai varian warna, sehingga
dapat kamu pilih sesuai dengan selera.
Baca juga: Mengenal Jenis-jenis Kuas Cat Tembok
2. Cat Tembok Merk Dulux
- Dulux: Rp 135.000 (5 kg)
- Dulux Catylac Interior: Rp 120.000 (2,5 Liter)
- Dulux Pentalite Standard Colour: Rp 325.000 (2,5 Liter)
- Dulux Pearl Glo: Rp 187.000 (2,5 Liter)
Selain Jotun, Dulux juga merupakan salah satu merk cat
tembok terbaik dan terpopuler dipasaran. Ya, produk cat tembok ini terkenal
dengan formulanya yang tahan lama serta daya tutup yang maksimal.
Sehingga cat Dulux dapat memungkinkan penggunaan yang lebih
efisien dengan hasil akhir yang mulus. Selain itu, cat Dulux juga memiliki
kemampuan sebagai pelindung terhadap permukaan tembok dari paparan sinar UV
maupun perubahan cuaca ekstrim.
Bukan hanya itu, bahkan cat Dulux sudah terbukti tahan
terhadap noda dan goresan lho.
3. Cat Tembok Merk Nipon
- Nippon Spot-Less: Rp 167.000 (2,5 Liter)
- Nippon Weatherbond: Rp 184.000 (2,5 Liter)
- Nippon Odour-Less: Rp 225.000 (2,5 Liter)
- Nippon Paint: Rp 69.000 (5 kg)
- Nippon 3 in 1: Rp 198.000 (2,5 Liter)
Selanjutnya ada cat tembok merk Nipon yang memang sudah
tidak diragukan lagi akan kualitasnya. Pasalnya, cat Nipon memiliki daya tutup
yang begitu tinggi sekaligus dapat memberikan hasil akhir yang lebih halus dan
tahan lama.
Hal ini dikarenakan formula yang dikhususkan untuk
membuatnya tahan terhadap cuaca ekstrim, paparan sinar matahari, maupun
kelembaban.
Nah, karena keunggulan tersebutlah yang membuat cat tembok
merk Nipon sangat ideal digunakan untuk pengecatan interior dan eksterior.
Seperti merk cat tembok lainnya, cat Nipon juga menyediakan
berbagai varian ukuran dan warna yang tentunya bisa kamu pilih sesuai dengan
kebutuhan pengecatan.
4. Harga Cat Tembok Outdoor
- Dulux: Rp 195.000 (2,5 Liter)
- Mowilex: Rp 164.000 (2,5 Liter)
- Catylac: Rp 78.000 (2,5 Liter)
- Metrolite: Rp 68.000 (3 kg)
- Decorshield Warna: Rp
215.500 (2,5 Liter)
Apakah cat outdoor bisa digunakan untuk pengecatan indoor? Jika
dinilai dari segi fungsi, mungkin cat outdoor sah-sah saja digunakan untuk
pengecatan indoor.
Akan tetapi, ada beberapa hal yang harus kamu pertimbangkan
sebelum menggunakan cat outdoor untuk kebutuhan indoor.
Pertama, cat outdoor diformulasikan agar tahan terhadap
perubahan cuaca, sinar matahari, dan kelembaban.
Padahal, kondisi tersebut tidak akan berlaku untuk area
indoor sehingga penggunaan cat outdoor dirasa kurang cocok.
Selain itu, tingkat kehalusan cat outdoor juga tidaklah
sehalus pada hasil akhir cat indoor. Bahkan, aroma pada cat outdoor lebih tajam
sehingga dapat mengganggu penciuman jika diaplikasikan untuk area indoor.
Dengan kata lain, cat outdoor hanya cocok digunakan untuk
pengerjaan di luar ruangan saja.
Cara Mengaplikasikan Cat Tembok
1. Persiapkan Permukaan Tembok
Sebelum mengecat, pastikan permukaan tembok rumahmu dalam
kondisi yang bersih dan kering. Ya, hal ini bertujuan untuk mempermudah proses
pengecatan tembok agar hasilnya merata dengan sempurna.
Untuk membersihkan tembok dari berbagai kotoran, kamu bisa
menggunakan sikat kawat atau amplas bila diperlukan.
2. Tutupi Area Tertentu
Untuk mencegah terjadinya cipratan-cipratan dari cat tembok,
sebaiknya tutupi area tertentu dengan menggunakan kain atau bahan penutup
lainnya.
3. Sediakan Cat
Agar mendapatkan tekstur yang merata, aduk cat tembok dengan
menggunakan alat pengaduk secara menyeluruh.
Jika dirasa masih kental, tambahkan sedikit thinner atau air
agar teksturnya encer. Pasalnya, cat yang terlalu kental akan membuat hasil
akhirnya tidak sempurna.
4. Aplikasikan Primer (Opsional)
Apabila awal permukaan tembok rumahmu memiliki cat dengan
lapisan yang berbeda, maka pertimbangkanlah untuk menggunakan primer sebelum
mengecat.
Hal itu bukan tanpa alasan, karena primer berfungsi untuk
memperkuat daya rekat cat pada permukaan tembok sehingga hasil akhirnya tampak
lebih merata.
5. Gunakan Kuas Atau Roller
Pada umumnya, kuas digunakan untuk menjangkau bagian-bagian
yang sulit atau aplikasi yang lebih detail.
Berbeda dengan roller, dimana ia lebih cocok digunakan untuk
permukaan yang lebih luas agar hasil akhirnya sempurna dan efisien.
6. Lakukan Teknik Pengecatan Dengan Benar
Kamu bisa melakukan pengecatan mulai dari trim dan
sudut-sudut tembok dengan menggunakan kuas. Setelah itu, gunakan roller untuk
mengecat permukaan tembok dengan gerakan yang teratur dan merata.
Dalam hal ini, pastikan kamu menggulung roller ke arah yang
sama dan hindarilah penekanan yang terlalu kuat karena bisa menimbulkan goresan
maupun noda yang tidak merata.
7. Pengecatan Lapisan Pertama
Untuk mengaplikasikan lapisan pertama, kamu bisa mengecatnya
dengan gerakan yang rata dan konsisten.
Selain itu, pastikan kamu telah menutupi semua permukaan
tembok dengan lapisan yang merata. Namun, lapisan tersebut jangan terlalu tebal
karena tahap pengeringannya tidak akan merata.
8. Proses Pengeringan dan Pengecatan Lapisan Kedua
Diamkan lapisan pertama sampai permukaannya benar-benar
kering. Setelah dirasa kering sempurna, ulangi pengecatan dengan lapisan kedua
agar hasil warnanya lebih tajam dan merata.
9. Lakukan Pembersihan
Apabila sudah selesai pengecatan, bersihkan semua peralatan
yang ada seperti kuas dan roller menggunakan air serta sabun guna meghindari
pengerasan sisa cat.
Tak hanya itu, buanglah kain penutup dan pita pengecatan
secara perlahan, kemudian bersihkan area-area kerja dari percikan cat.
Nah, itu dia beberapa tips yang dapat kamu lakukan dalam
mengecat tembok rumah.
Posting Komentar