Mari Kita Intip Perbandingan Lantai Vinyl vs Lantai Keramik

Daftar Isi

Lantai vinyl vs lantai keramik - Selain keramik, vinyl juga merupakan salah satu jenis material pelapis lantai yang memang cukup banyak peminatnya. 

Namun, ternyata masih banyak masyarakat yang kerap bingung dalam memilih antara lantai keramik atau lantai vinyl. 

Lantas, mana yang lebih bagus diantara lantai keramik dengan lantai vinyl?

Nah, bagi anda yang ingin tahu mengenai perbandingan lantai vinyl dan lantai keramik, yuk simak saja langsung ulasannya di bawah ini. 

Pengertian Lantai Vinyl

Material lantai vinyl terbuat dari bahan PVC (Polyvinyl Chloride) yakni jenis polimer plastik yang diproses dengan sedemikian rupa, sehingga membentuk lembaran papan bertekstur kokoh dan elastis.

Lantai vinyl tersedia kedalam berbagai varian motif, mulai dari motif kayu, motif marmer, motif granit, dan masih banyak lagi. 

Akan tetapi, lantai vinyl motif kayu merupakan yang paling populer dibanding motif lainnya lho. 

Hal itu bukan tanpa alasan, karena lantai vinyl motif kayu dapat menghadirkan kesan yang lebih mewah, elegan, dan natural pada sebuah hunian. 

Dari segi harga, sebenarnya lantai vinyl masih sebanding dengan harga lantai keramik. 

Baca selengkapnya: Harga lantai vinyl

Keunggulan Lantai Vinyl:

• Proses pemasangan yang mudah dan cepat 
• Tidak perlu perawatan khusus
• Harga yang relatif terjangku
• Tersedia berbagai varian motif, warna, dan ukuran
• Memiliki tekstur halus sehingga nyaman dipijak

Kekurangan Lantai Vinyl:

• Rentan terhadap goresan
• Tidak terlalu tahan terhadap paparan sinar matahari secara langsung
• Tidak bisa diperbaiki ulang
• Usia pemakaian yang terbatas
• Mengandung zat VOC

Pengertian Lantai Keramik

Pada dasarnya, lantai keramik memang lebih populer ketimbang lantai vinyl. Hal itu bukan tanpa alasan, karena lantai keramik tersedia kedalam berbagai ukuran sehingga bisa dipilih sesuai kebutuhan. 

Bukan hanya itu, lantai keramik juga menyediakan berbagai macam motif dan warna yang menarik. 

Keunggulan lantai keramik

1. Tahan terhadap air

Lantai keramik memang sudah dilengkapi lapisan yang tahan air. 

Bahan yang digunakan untuk membuat keramik merupakan tanah liat yang dicampur dengan bahan Glazur sehingga  tahan terhadap air maupun bekas noda air.

Pemasangan lantai keramik bisa digunakan di dalam kamar mandi yang notabennya setiap hari terkena air, tidak akan terjadi kerusakan walaupun terus menerus terkena air.  

Baca juga: Perbandingan Vinyl, Laminated, dan SPC, Mana Lantai Kayu Tempel Terbaik?

2. Awet Bertahun-tahun

Sudah terbukti bahwa lantai keramik merupakan lantai yang sangat kuat, jarang sekali lantai keramik mengalami pecah maupun retak. 

Bahkan jika salah satu lantai ada yang rusak, anda tidak perlu mengeluarkan biaya yang besar untuk memperbaikinya.

Lantai keramik sudah di uji kekuatannya, ternyata keramik bisa awet sampai puluhan tahun.

3. Perawatan yang mudah

Lantai keramik merupakan lantai yang tidak di kawatirkan dengan serangan rayap maupun hama lainnya, yang menggunakan lantai ini sudah pasti santai saja. 

Karena perawatan untuk lantai keramik sangat mudah dan simple. Ya, cukup di sapu atau disedot menggunakan vacum kemudian di pel dengan kain yang basah.

4. Motif yang unik

Saat ini lantai keramik tak hanya memiliki motif polos saja, sekarang berbagai motif telah di buat sebagus mungkin oleh produsennya. 

Mulai dari motif kayu, motif bunga, motif ukiran, dan motif lainnya yang tidak bisa saya sebut semuanya.

Bahkan yang menyukai motif kayu saja, sekarang sudah menggunakan lantai keramik. melihat dari segi harganya yang murah banget. lantai keramik menjadi pilihannya.

Kekurangan lantai keramik

1. Tekstur Permukaan yang Keras dan Padat

Lantai yang terbuat dari batu sudah pasti sangat tidak nyaman saat di injak maupun dipakai untuk rebahan. berbeda dengan lantai vinyl yang membuat nyaman saat di injak.

2. Lantai Menjadi Dingin

Siang hari maupun malam hari, suhu lantai akan tetap saja dingin. apalagi kalau di tambah dengan udara di luar yang dingin atau memakai pendingin ruangan seperti AC. 

Lantai tersebut akan semakin dingin. hal ini tentu saja tidak cocok bagi orang yang memiliki penyakit rematik.

Berbeda dengan lantai vinyl, yang memiliki kehangatan ketika di injaknya. ya walaupun kehangatannya tidak sehangat lantai kayu asli.

3. Beban yang berat

Lantai keramik jika dipasang di area lantai dua yang bangunannya tanpa di cor terlebih dahulu sebaiknya menggunakan lantai vinyl saja. 

Jelas lantai vinyl memiliki bobot yang tidak berat, sehingga aman untuk mempengaruhi ambruk.

Lantai keramik memiliki bobot yang berat, sehingga lantai keramik cocok digunakan pada bangunan lantai pertama. 

Perbandingan Lantai Vinyl dan Lantai Keramik

penilaian	vinyl	Keramik
Bahan	PVC	tanah liat & Glazur
Tingkat awet	awet	Sangat awet
Tingkat kuat	mudah terkena goresan	kuat dari goresan
corak	buatan	buatan
estetika	mewah dan menarik	tidak terlalu mementingkan estetika
Perawatan	mudah sekali	sangat mudah
penempatan	Dapur & area lembab	semua jenis ruangan
Cara pasang	Sangat mudah	lumayan susah
tahan air ?	Ya	Ya
harga	terjangkau	Terjangkau

Baca juga: Lantai kayu vs keramik

Nah, itu dia penjelasan singkat mengenai perbandingan antara lantai vinyl dengan lantai keramik.

Jadi, apakah anda sudah menentukan pilihan diantara kedua material lantai tersebut?