Fungsi Paranet – Masih banyak dari masyarakat kita yang
belum terlalu familiar dengan istilah paranet. Pada umumnya, paranet ini kerap
digunakan di lahan pertanian. Seiring berjalannya waktu, kini paranet juga bisa
diaplikasikan untuk hunian rumah.
Lantas, apa yang
dimaksud dengan paranet..??? Nah, untuk mengenal lebih jauh lagi seputar paranet,
mari kita simak saja langsung ulasannya di bawah ini.
Pengertian Paranet
Paranet merupakan
sebuah jaring yang materialnya terbuat dari bahan plastik dengan tingkat
kerapatan yang cukup tinggi. Menurut informasi yang didapat, biasanya paranet
mempunyai tingkat kerapatan yang mencapai 65%.
Dilihat dari segi
penempatannya, paranet ini sering diaplikasikan di tempat-tempat penjual
tanaman hias maupun lahan pertanian. Namun, belakangan ini paranet sudah mulai
banyak diaplikasikan untuk rumah pribadi yang biasa dipasang di area teras
maupun halaman belakang.
Sebenarnya setiap
orang yang memasang paranet tersebut dilandasi dengan tujuan atau kebutuhan
yang berbeda-beda. Adapun mengenai berbagai fungsi dari paranet seperti
berikut:
5 Fungsi Paranet yang Jarang Diketahui
1. Untuk Mengendalikan Sirkulasi Udara
Fungsi pertama
dari paranet yag harus kalian ketahui, yakni untuk mengendalikan sirkulasi
udara. Walaupun area teras dan taman tampak tertutupi oleh jaring paranet,
namun udara masih tetap bisa masuk melalui celah-celah jaring.
Dengan adanya
paranet, maka udara yang masuk ke dalam rumah memiliki tekanan yang lebih
rendah. Itu artinya, keberadaan paranet mampu mempertahankan sirkulasi udara
yang berhembus ke tanaman di area taman maupun teras.
Baca Juga : Ingin Tahu Cara Membuat Rumah yang Sehat? Ikuti Tips Ini
2. Dapat Melindungi Tanaman
Apakah di
lingkungan rumahmu banyak kawanan burung dan hama? Jika iya, tentu saja kamu
harus waspada karena keberadaan mereka bisa mengancam keberlangsungan hidup
tanamannya lho!
Hal itu bukan
tanpa alasan, karena burung dan hama kerap merusak tanaman. Oleh karena itu,
penggunaan paranet menjadi hal yang wajib karena berfungsi untuk melindungi
tanaman dari serangan burung dan hama.
Dengan
menggunakan paranet, maka bagian atas tanaman akan tertutupi oleh jaring
sehingga dapat memperkecil risiko serangan dari burung dan hama.
3. Untuk Menahan Air Hujan
Pada dasarnya setiap jenis tanaman itu memang membutuhkan
air. Namun, guyuran air hujan yang terlalu deras justru malah akan membuat kita
khawatir. Ya jelas demikian, sebab hantaman air hujan yang keras dalam waktu
lama bisa merusak daun pada tanaman hias.
Dengan adanya jaring paranet, maka jumlah butiran air hujan
yang langsung jatuh ke tanah akan tersaring. Alhasil, tanaman di area rumahmu
akan tetap terjaga dengan baik dan terhindar dari berbagai kerusakan akibat
guyuran hujan.
4. Menyaring Terpaan Angin Kencang
Seperti halnya guyuran air hujan yang deras, terpaan angin kencang
juga tentunya merupakan ancaman yang menakutkan bagi tumbuhan. Untuk
menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, maka keberadaan jaring paranet
merupakan pilihan paling tepat.
Sebab fungsi dari jaring paranet tersebut mampu menyaring terpaan
angin kencang yang mengarah ke area rumah. ketika tiupan angin kencang terjadi,
jaring paranet bertugas untuk mengurangi tekanan anginnya agar tidak terlalu
besar.
Artikel Menarik Lainnya : Tips Membuat Ruang Tamu Minimalis Menjadi Mewah
5. Untuk Menyaring Paparan Sinar Matahari
Fungsi dari paranet berikutnya yang harus kamu ketahui,
yakni untu menyaring paparan sinar matahari. Selain mengganggu bagi penghuni rumah,
tentu saja sorotan sinar matahari yang terlalu ekstrim juga dapat mengganggu kesehatan
tanaman.
Apabila tanaman
hias terlalu sering terkena paparan sinar matahari secara langsung, maka
daun-daunnya akan terbakar dan berguguran. Jika sudah demikian, jangan harap
bahwa tanaman hias dirumahmu itu akan berumur panjang.
Sebenarnya
masalah ini bisa disiasati dengan cara manual, yakni memindahkan tanamannya ke
area yang lebih teduh. Namun, cara tersebut tentu akan menguras tenagamu
jika jumlah tanamannya banyak.
Maka dari itu,
keberadaan paranet merupakan pilihan paling tepat untuk melindungi tanaman dari
paparan sinar matahari. Dengan adanya jaring paranet, secara otomatis paparan
sinar mataharinya tidak akan terlalu menyorot.
Harga Paranet Per Meter & Per Roll
Setelah
mengetahui fungsinya, mari kita lanjutkan ke pembahasan mengenai harga paranet
per meter dan per roll-nya.
Harga Paranet Per Meter
- Paranet 70% Lebar 3 Meter : Rp 20.000
- Paranet 75% Lebar 3 Meter : Rp 20.000
- Paranet 65% Lebar 3 Meter : Rp 11.500
Harga Paranet Per Roll
- Paranet 70% Lebar (3 x 100 Meter) : Rp 1.616.000
- Paranet 50% Lebar (1.8 x 50 Meter) : Rp 580.000
- Paranet 85% Lebar (3 x 100 Meter) : Rp 1.600.000
Kisaran harga
paranet tersebut tergantung dari bahan, ukuran, serta kerapatan jaringnya. Bukan
hanya itu, harga paranet juga sewaktu-waktu bisa berubah yang tergantung pada
kebijkan si penjual.
Baca Juga : Daftar Harga Lantai Kayu Parket 2021
Jika dibandingkan dengan tahu-tahun sebelumnya, harga
paranet per roll cenderung meningkat. Misalnya untuk paranet 70% ukuran 3 x 100
meter yang dulu dijual dengan harga Rp 1,25 juta, sekarang dibanderol dengan
harga Rp 1,61 jutaan per roll.
Demikianlah
ulasan singkat mengenai fungsi paranet beserta daftar harganya.
Bagaimana, apakah kamu juga tertarik untuk
memasang paranet di rumah..???