
Cara Merawat Decking Kayu - Decking kayu merupakan elemen penting bagi area outdoor seperti teras, taman, balkon, hingga tepi kolam renang.
Selain memberikan kesan alami dan elegan, decking kayu juga menambah nilai estetika rumah. Namun, untuk menjaga tampilannya agar tetap indah dan tidak cepat rusak, diperlukan perawatan yang tepat.
Banyak orang mengira decking cukup dibiarkan begitu saja, padahal faktor cuaca, kelembapan, dan kotoran dapat mempercepat kerusakan kayu.
Oleh karena itu, penting untuk memahami langkah-langkah merawat decking dengan benar. Berikut 7 cara yang bisa Anda terapkan agar decking kayu selalu tampak baru dan tahan lama.
Ikuti 7 Cara Merawat Decking dibawah!
1. Membersihkan Decking Kayu Secara Rutin
Langkah pertama dalam cara merawat decking kayu adalah melakukan pembersihan rutin. Debu, daun kering, dan kotoran yang menempel di permukaan kayu dapat menimbulkan jamur dan lumut jika dibiarkan terlalu lama.
Anda bisa membersihkan decking kayu menggunakan sapu halus atau kain lembut setiap beberapa hari sekali untuk menjaga permukaannya tetap bersih dan bebas kotoran.
Untuk pembersihan lebih dalam, gunakan air sabun hangat dan sikat lembut guna mengangkat noda membandel.
Hindari penggunaan cairan pembersih keras atau sikat kawat, karena dapat merusak lapisan pelindung kayu. Setelah dicuci, biarkan decking mengering secara alami di bawah sinar matahari agar tidak lembap dan berjamur.
Baca Juga : Cek Harga Terbaru Decking Kayu
2. Hindari Air Menggenang di Permukaan
Air yang menggenang dalam waktu lama dapat menjadi musuh utama bagi decking kayu. Kelembapan berlebih bisa menyebabkan kayu melengkung, menghitam, bahkan membusuk.
Oleh karena itu, saat merawat decking, pastikan area permukaannya memiliki sistem drainase yang baik agar air hujan bisa langsung mengalir dan tidak tertahan di permukaan.
Jika decking Anda berada di area terbuka, pastikan kemiringan lantai sudah sesuai standar agar air tidak menumpuk.
Anda juga dapat memeriksa sela-sela antar papan secara berkala untuk memastikan tidak ada sumbatan daun atau lumut yang menghambat aliran air. Cara sederhana ini sangat efektif untuk menjaga usia decking kayu tetap panjang.
3. Gunakan Lapisan Pelindung atau Coating
Langkah penting berikutnya dalam cara merawat decking kayu adalah dengan memberikan lapisan pelindung (coating). Coating berfungsi untuk menahan air, sinar UV, dan perubahan suhu ekstrem yang dapat merusak permukaan kayu.
Pilihlah pelapis berbasis minyak alami atau water-based yang cocok dengan jenis kayu Anda, seperti jati, ulin, atau merbau.
Sebaiknya lakukan pengecatan ulang atau pelapisan setiap 6–12 bulan sekali, tergantung kondisi cuaca di area Anda.
Selain menjaga ketahanan, lapisan ini juga membantu mengembalikan warna alami decking kayu yang mulai pudar akibat paparan matahari. Dengan pelapisan rutin, decking akan terlihat seperti baru setiap saat.
4. Hindari Benda Berat dan Tajam di Atas Decking
Meskipun decking kayu terkenal kuat, permukaannya tetap bisa rusak bila terkena benda tajam atau terlalu berat.
Saat menata perabot outdoor, usahakan menggunakan alas karet di bawah kaki meja atau kursi untuk menghindari goresan. Hal ini penting dalam langkah merawat decking agar serat kayu tetap halus dan tidak terkelupas.
Selain itu, hindari menyeret benda berat di atas permukaan kayu. Jika ingin memindahkan barang besar seperti pot atau kursi besi, angkatlah secara perlahan.
Kerusakan kecil akibat goresan bisa menyebabkan air dan debu masuk ke pori kayu, mempercepat proses pelapukan.
5. Bersihkan Lumut dan Jamur Secara Berkala
Lumut dan jamur sering tumbuh di area lembap seperti sudut atau bawah pot tanaman. Jika dibiarkan, mereka dapat membuat permukaan kayu licin dan berbahaya untuk diinjak.
Untuk membersihkan decking kayu dari lumut, gunakan campuran air hangat dan cuka putih, lalu sikat perlahan hingga bersih. Hindari pemakaian cairan pemutih keras yang dapat merusak warna alami kayu.
Setelah proses pembersihan, pastikan decking benar-benar kering. Anda bisa menjemurnya di bawah sinar matahari selama beberapa jam.
Melakukan pembersihan jamur secara rutin tidak hanya menjaga keindahan tampilan, tetapi juga memperpanjang usia pemakaian decking secara signifikan.
6. Lakukan Pemeriksaan Rutin Setiap Beberapa Bulan
Merawat decking tidak hanya soal membersihkan, tapi juga memeriksa kondisi strukturalnya. Cek apakah ada papan yang mulai longgar, retak, atau berubah warna. Jika ditemukan kerusakan kecil, segera lakukan perbaikan sebelum masalah semakin besar.
Anda juga dapat mengencangkan kembali sekrup atau paku yang longgar untuk menjaga kestabilan permukaan.
Bila perlu, lakukan pengamplasan ringan untuk menghaluskan bagian yang mulai kasar. Pemeriksaan rutin ini merupakan investasi kecil yang akan menjaga decking tetap kuat dan nyaman digunakan.
7. Hindari paparan Sinar Matahari Langsung Terlalu Lama
Sinar matahari yang terlalu kuat bisa menyebabkan warna decking kayu memudar dan permukaannya menjadi kering.
Untuk mencegah hal ini, Anda bisa menggunakan tirai outdoor, kanopi, atau payung besar sebagai pelindung dari sinar UV. Langkah ini termasuk cara cerdas dalam merawat decking kayu agar tampilannya selalu menarik.
Selain itu, pertimbangkan untuk memindahkan posisi furnitur secara berkala agar warna decking tetap merata dan tidak belang.
Dengan perlindungan yang tepat, Anda bisa menjaga warna alami dan tekstur kayu tetap awet meskipun berada di area terbuka.
Jadi, sudah tahu Cara Merawat Decking Kayu?
.jpg)
.jpg)
