Cara membasmi
kelabang lipan – Lipan dan kelabang adalah dua jenis hama yang sering
ditemukan di rumah dan dapat menjadi sumber ketidaknyamanan bagi penghuninya.
Lipan biasanya terlihat sebagai serangga kecil yang berwarna
coklat kehitaman, sementara kelabang seringkali disebut sebagai ular beludak
dan memiliki potensi membahayakan.
Untuk menjaga rumah tetap bersih dan aman dari hama-hama tersebut, berikut dibawah ini ada beberapa cara ampuh yang bisa kamu lakukan:
Tips Membasmi Kelabang & Lipan
1. Menjaga Kebersihan Rumah
Langkah pertama dan terpenting dalam memerangi lipan dan
kelabang adalah dengan menjaga kebersihan rumahmu.
Bersihkan rumah secara teratur, termasuk menyapu dan
mengepel lantai, membersihkan sisa makanan, serta membersihkan tumpukan
barang-barang yang tidak terpakai.
Hindari meninggalkan makanan terbuka di meja atau di
tempat-tempat terbuka lainnya yang dapat menarik perhatian lipan dan kelabang.
Baca juga: Cara Mengusir Plus Menghilangkan Tikus Dari Rumahmu!
2. Perbaiki Kerusakan Struktural
Lipan dan kelabang dapat masuk ke dalam rumah melalui celah
atau retakan kecil di dinding, lantai, atau fondasi.
Periksa rumahmu secara berkala untuk menemukan dan
memperbaiki kerusakan struktural yang mungkin menjadi pintu masuk bagi
hama-hama ini.
Mengisi celah-celah dengan sealant atau bahan pengisi
lainnya dapat membantu mencegah lipan dan kelabang masuk ke dalam rumahmu.
3. Gunakan Alat Penghalau Serangga
Penghalau serangga adalah alat yang dirancang khusus untuk
mengusir serangga, termasuk lipan dan kelabang, dari rumahmu.
Kamu dapat menempatkan penghalau serangga di sekitar rumah,
terutama di area-area yang rentan menjadi tempat berlindung bagi hama-hama ini,
seperti gudang, dapur, dan sebagainya.
Penghalau serangga ini umumnya mengandung bahan-bahan kimia yang tidak disukai oleh lipan dan kelabang, sehingga membantu mencegah mereka masuk ke dalam rumahmu.
4. Gunakan Aroma Pengusir Dengan Bahan Alami
Beberapa bahan alami memiliki aroma yang tidak disukai oleh
lipan dan kelabang dan dapat digunakan sebagai pengusir alami.
Misalnya, bawang putih, cengkeh, dan kapur barus dapat
dihancurkan dan ditempatkan di sekitar rumahmu untuk mengusir hama-hama ini.
Bahkan kamu juga dapat menggunakan minyak essensial seperti
minyak lavender, peppermint, atau cedarwood dengan cara menyemprotkan atau
meneteskan beberapa tetes di sekitar rumah.
5. Bersihkan Taman & Halaman
Kebun atau halaman yang tidak terawat dapat menjadi tempat
persembunyian yang ideal bagi lipan dan kelabang.
Pastikan untuk menjaga kebersihan taman dan halamanmu dengan
memotong rumput secara teratur, membersihkan tumpukan daun atau kayu yang
berserakan, dan menjauhkan tumpukan batu atau benda-benda lain yang dapat
menjadi tempat persembunyian bagi hama-hama ini.
Baca juga: Tips terbaik untuk menata teras rumah menjadi sangat nyaman
6. Panggil Jasa Pembasmi Hama
Jika mengalami masalah yang serius dengan lipan dan
kelabang di rumahmu, memanggil layanan penyemprotan profesional mungkin menjadi
pilihan terbaik.
Mereka memiliki pengetahuan dan peralatan yang diperlukan
untuk mengidentifikasi sumber masalah dan memberikan solusi yang efektif.
Pastikan untuk memilih penyemprotan yang ramah lingkungan
dan aman bagi diri sendiri dan keluarga tercinta.
Catatan:
Dengan menerapkan keenam tips di atas, kamu bisa memerangi lipan dan kelabang di rumah secara efektif dan menciptakan lingkungan yang bersih, aman, dan nyaman bagi penghuninya.
Tetaplah konsisten dalam menjaga kebersihan rumah,
memperbaiki kerusakan struktural, menggunakan penghalau serangga dan bau
pengusir alami, serta memperkuat perlindungan di sekitar rumahmu untuk mencegah
lipan dan kelabang masuk kembali ke dalam rumah.
Dampak Bahaya Akibat Gigitan Kelabang & Lipan
Gigitan dari kedua hewan ini dapat menimbulkan berbagai
bahaya yang perlu diwaspadai. Berikut adalah lima bahaya utama yang bisa timbul
akibat gigitan kelabang dan lipan:
1. Reaksi Alergi dan Anafilaksis
Gigitan kelabang dan lipan dapat menyebabkan reaksi alergi
pada beberapa orang. Reaksi alergi ini bisa berupa gatal-gatal, bengkak, ruam,
atau bahkan sesak napas dan pembengkakan yang parah, yang dikenal sebagai
anafilaksis.
Anafilaksis dapat menjadi kondisi medis darurat yang
mengancam jiwa dan memerlukan perawatan segera.
Orang yang mengetahui bahwa mereka alergi terhadap gigitan
serangga tertentu harus selalu membawa obat-obatan yang diresepkan oleh dokter
mereka untuk mengatasi reaksi alergi yang mungkin terjadi.
2. Risiko Infeksi
Gigitan kelabang dan lipan juga dapat meningkatkan risiko
infeksi. Gigitan dari kedua hewan ini bisa mengakibatkan luka yang terbuka di
kulit, yang kemudian bisa terinfeksi oleh kuman dan bakteri dari lingkungan
sekitarnya.
Infeksi dapat menyebabkan gejala seperti kemerahan,
pembengkakan, nyeri, dan demam. Jika tidak diobati dengan benar, infeksi dapat
berkembang menjadi kondisi yang lebih serius dan memerlukan perawatan medis.
3. Efek Toksik Dari Biasanya
Kelabang adalah hewan berbisa, dan gigitannya bisa
mengenalkan racun ke dalam tubuh manusia.
Toksin yang ditemukan dalam bisanya bisa menyebabkan
berbagai gejala yang berpotensi mematikan, tergantung pada jenis kelabang dan
jumlah racun yang disuntikkan.
Gejala yang mungkin timbul setelah digigit oleh kelabang
berbisa termasuk nyeri hebat, pembengkakan, muntah, diare, pusing, dan bahkan
kejang.
Dalam kasus yang parah, gigitan kelabang bisa menyebabkan
kerusakan organ dan kematian jika tidak segera diobati.
4. Kerusakan Jaringan & Nekrosis
Beberapa jenis kelabang, terutama kelabang berbisa, dapat
menyebabkan kerusakan jaringan di area yang digigit.
Racun yang disuntikkan oleh kelabang bisa merusak sel-sel
kulit dan jaringan di sekitarnya, menyebabkan nekrosis atau kematian jaringan.
Hal ini bisa mengakibatkan luka yang parah dan memerlukan
perawatan medis yang intensif, termasuk pengangkatan jaringan mati dan
perawatan luka yang berkelanjutan.
5. Risiko Kematian
Gigitan kelabang berbisa, terutama jika tidak segera
diobati, bisa berujung pada kematian.
Racun yang dihasilkan oleh beberapa jenis kelabang bisa
sangat mematikan, terutama bagi anak-anak kecil, orang tua, atau orang yang
memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah.
Bahkan dengan perawatan medis yang tepat, gigitan kelabang
yang parah bisa menyebabkan kematian karena komplikasi yang timbul, seperti
gagal jantung atau gagal ginjal.
Penutup:
Penting untuk diingat bahwa mencegah gigitan kelabang dan lipan adalah langkah terbaik untuk menghindari bahaya-bahaya yang terkait dengannya.
Hindari berjalan di tempat-tempat yang diketahui sebagai
habitat kelabang dan lipan, gunakan pakaian yang melindungi ketika berada di
alam terbuka, dan waspada terhadap lingkungan sekitarmu.
Jika kamu atau seseorang yang kamu kenal digigit oleh
kelabang atau lipan, segera cari pertolongan medis untuk evaluasi dan perawatan
yang tepat.