WhatsApp
WhatsApp: 08122041996

Memahami Fungsi dan Jenis Thinner Untuk Kebutuhan Finihsing

Daftar Isi

 

Jenis thinner finishing

Jenis thinner finishing – Selain cat, thinner juga memiliki peran untuk menciptakan hasil akhir yang lebih maksimal terhadap objek finishingnya.

Jadi, fungsi utama dari thinner adalah untuk menurunkan tingkat kekentalan bahan finishing agar mudah diaplikasikan dengan menggunakan kuas maupun alat semprotan.

Ketika akan menggunakan bahan finishing dengan tingkat kekentalan yang tinggi, maka thinner bisa digunakan untuk menemukan titik viskositas fungsinya terlebih dulu sebelum digunakan.

Hal tersebut dilakukan dengan tujuan agar bisa mengontrol viskositas bahan-bahan finishing, serta untuk menciptakan hasil akhir yang maksimal.

Adapun mengenai berbagai manfaat lainnya dari thinner yang harus anda ketahui seperti berikut:

  • Untuk mengatur ketebalan dari lapisan bahan finishing
  • Sebagai campuran zat untuk membersihkan karat pada besi
  • Sebagai bahan pelarut
  • Sebagai bahan pengkilap
  • Sebagai penguap cat agar bisa cepat kering.

Baca juga: Fungsi Secondary Skin Pada Bangunan yang Jarang Diketahui

Berbagai jenis Thinner

Ada beragam jenis thinner yang tersedia dipasaran, dimana masing-masingnya memiliki karakteristik tersendiri.

1. Thinner HG (High Gloss)

Thinner HG biasa diaplikasikan untuk mengencerkan bahan finishing pada material kayu, besi, politur, dan lain sebagainya.

Thinner HG (High Gloss)

Dalam penggunaannya, Thinner HG akan membantu untuk mempermudah pengaplikasian cat maupun bahan finishing ke permukaan objek.

Berkat kandungan kimia yang tepat, Thinner HG mampu melarutkan bahan finishing sehingga membuatnya menjadi lebih mudah digunakan dan menempel dengan sempurna pada permukaan objek.

Disisi lain, bahkan Thinner HG pun bisa anda gunakan untuk mencampurkan beragam jenis bahan finishing lainnya.

2. Thinner PU (Polyurethane)

Ada dua jenis Thinner PU yang biasanya digunakan untuk kegiatan finishing, yakni Thinner PU dan Thinner PU Slow.

Kedua thinner Thinner PU ini mempunyai perbedaan dari segi waktu pengeringan dan hasil akhir.

Thinner PU (Polyurethane)

Untuk jenis thinner yang cepat kering, maka Thinner PU ini adalah jawabannya. Bagaimana tidak? Sebab ia dapat kering dalam waktu kurang dari 12 jam saja.

Itu sebabnya, mengapa Thinner PU selalu diandalkan untuk pengerjaan proyek yang membutuhkan waktu singkat.

Namun, hasil akhir yang ditampilkan dari Thinner PU memang tidak sebagus dan sekuat jenis Thinner PU Slow.

Sesuai dengan namanya, Thinner PU slow akan memakan waktu yang lebih lama agar bisa kering sempurna.

Meski memakan waktu yang lebih lama, namun Thinner PU slow dapat memberikan hasil yang lebih mengkilap dan kokoh ketimbang penggunaan Thinner PU.

3. Thinner Nitrocellulose

Memang tidak bisa dipungkiri lagi, bahwa Thinner Nitrocelluloseadalah  paling umum digunakan untuk menunjang kegiatan finishing.

Thinner Nitrocellulose

Thinner ini biasa digunakan sebagai campuran untuk cat dan pernis nitrocellulose, yang mana fungsinya dapat meningkatkan kualitas cat dan pernis agar menghasilkan permukaan yang halus, rata, serta tahan lama.

Kabarnya, terdapat beberapa Thinner Nitrocellulose yang tersedia dipasaran, seperti thinner A, thinner super, dan thinner ND.

Meski demikian, ketiga jenis Thinner Nitrocellulose tersebut memiliki fungsi yang sama yaitu untuk memudahkan penggunaan pada permukaan objek.

Keunggulan dari Thinner Nitrocellulose adalah kemampuannya yang mampu meningkatkan daya rekat cat atau pernis nitrocellulose pada permukaan objek.

Pada penggunaannya, Thinner Nitrocellulose dapat membantu untuk membuat lapisan cat menjadi lebih rekat dan tahan lama.

4. Thinner Cobra

Biasanya Thinner Cobra sering digunakan untuk mencairkan cat duco dan cat minyak pada proses finishing material kayu dan besi.

Tentunya ada alasan tersendiri, mengapa jenis Thinner Cobra ini biasa digunakan untuk mencairkan zat duco dan cat minyak.

Thinner Cobra

Ya, sebab kedua jenis cat tersebut memiliki tingkat kekentalan yang cukup tinggi, sehingga harus dicairkan agar bisa diaplikasikan dengan mudah.

Dengan menggnuakan Thinner Cobra, maka visikotas cat akan menurun dan membuatnya menjadi lebih mudah digunakan secara merata.

Bahkan yang lebih menariknya lagi, Thinner Cobra juga sangat efektif dalam membersihkan peralatan yang digunakan untuk mengecat.

Baca juga: Daftar Merk Cat Kayu Terbaik Paling Recommended!

5. Thinner Impala

Jenis thinner ini biasa digunakan untuk mencairkan cat atau bahan pelapis lainnya seperti enamel dan varnish

Mirip dengan jenis thinner cobra, Thinner Impala juga biasa digunakan untuk mengaplikasikan bahan pelapis pada permukaan material kayu dan besi.

Thinner Impala

Akan tetapi, keunggulan dari Thinner Impala ini adalah hasil akhirnya yang jauh lebih mengkilap serta tahan lama.

Mengenai fungsinya, Thinner Impala dapat memberikan perlindungan terhadap permukaan objek dari gesekan maupun korosi sehingga membuatnya menjadi lebih kuat dan awet.

Demikianlah penjelasan singkat mengenai fungsi dan jenis-jenis thinner. 

Dengan mengetahui fungsi dan jenis-jenisnya, tentu sangat membantu bagi anda sebelum menggunakan thinner. 

 

 

Posting Komentar