Tips Memilih Lantai Untuk Ruangan Yang Tepat !
Gunakan Tips Memilih lantai yang sesuai dengan fungsi ruangan ini, agar anda bisa memaksimalkan fungsi ruang dan lantai secara bersamaan.
Lantai adalah bagian fundamental dalam dekorasi ruangan.
Kita dapat menemukan berbagai jenis lantai di pasaran mulai dari halus hingga mengkilap atau warna matte, dengan atau tanpa tekstur, lantai tanah liat rustic, lantai batu, lantai kayu, keramik dan sebagainya.
Bukan hanya itu, Kita juga bisa membuat sendiri lantai semen baik dengan atau tanpa polesan.
Meski lantai akan dipasang pada tahap akhir proses konstruksi bangunan, sangat penting untuk memastikan bagian dasar lantai atau lapisan semen benar-benar kuat mengingat lantai akan dipasang di atasnya.
Bukan itu saja, anda juga memperhatikan banyak aspek saat ingin memaksimalkan fungsi lantai untuk ruangan.
Aspek Penting Saat Memilih Lantai
Perhatikan siapa yang akan menghuni ruangan
Dua hal yang harus anda perhatikan sebelum memilih material lantai yang akan digunakan. Yaitu jumlah orang yang akan menghuni ruangan, dan demografi orang yang akan menghuni hunian, khususnya ruangan tertentu.
1. Jika rumah akan digunakan banyak orang
Jika ruangan akan digunakan untuk banyak orang untuk berkegiatan seperti ruangan pekerjaan, Foyer, dan koridor, maka diperlukan lantai yang kuat, awet dan tidak mudah terlihat kotor.
bayangkan saja, jika anda harus mengepel lantai tiap waktu karena selalu kotor.
Melelahkan sekali bukan.
Saran kami, gunakan jenis lantai yang kuat seperti keramik, lantai batu alam dan lain sebagainya.
Selain pemilihan material yang harus tepat, pastikan juga warna lantai tidak terlihat mudah kotor.
Namun, bila ruangan yang akan digunakan hanya segelintir orang, sebaiknya gunakanlah jenis lantai yang lebih nyaman, seperti lantai kayu solid atau karpet untuk kualitas istirahat yang maksimal.
2. Usia penghuni rumah
Jika di rumah yang akan anda huni memiliki banyak anak-anak, sebaiknya gunakan lantai yang lebih friendly, apalagi ruangan khusus bermain anak-anak.
Pemilihan lantai kayu solid, lantai laminated dan lantai interlock sudah paling tepat, sebab lebih empuk dibandingkan lantai bebatuan.
Tidak hanya untuk anak-anak, lantai dengan temperatur hangat akan bermanfaat untuk lansia, sebab bila menggunakan lantai dingin, dapat berpotensi menimbulkan resiko rematik.
3. Pemilihan warna yang sesuai dengan konsep ruangan
Beberapa konsep hunian memiliki warna khasnya tersendiri.
Seperti konsep industrial yang lebih gelap, Konsep natural yang lebih alami, konsep klasik yang lebih cerah dan lain sebagainya.
Sesuaikan warna lantai dengan konsep hunian yang akan anda usung.
Misalnya anda ingin mengusung konsep hunian natural, tentu pemilihan lantai kayu atau lantai vinyl motif kayu adalah pilihan terbaik.
Sedangkan untuk rumah dengan konsep yang lebih cerah, penggunaan lantai dengan nilai glossy yang lebih tinggi seperti lantai marmer dan keramik bisa menjadi pilihan yang anda bisa pikirkan.
4. Budget yang dimiliki
Sebetulnya, kami sudah menganggap anda yang sedang mencari jenis lantai terbaik untuk hunian sudah siap mengeluarkan budget berapapun asalkan hunian terlihat lebih cantik dan elegan.
Sebab, ada beberapa jenis lantai yang memiliki harga yang sangat tinggi, sebut saja lantai batu alam berupa marmer dan lantai kayu solid seperti kayu Jati.
Ya, harga material yang berasal dari alam memang akan lebih mahal dibandingkan material olahan, sebab bahan bakunya yang terbatas.
Oleh karenanya masing-masing dari material dari alam tersebut memiliki alternatifnya sendiri-sendiri. Seperti lantai marmer yang memiliki alternatif lantai keras lain seperti keramik, Tegel, Terazo, HT dan lain sebagainya.
Sedangkan lantai kayu solid memiliki alternatif yaitu laminated flooring, lantai vinyl, SPC, WPC dan lain sebagainya.
Nah, anda tinggal sesuaikan saja, budget yang siap dikeluarkan dengan material lantai yang sudah disediakan.
Baca juga : Ingin Tahu Cara Membuat Rumah yang Sehat? Ikuti Tips Ini
Ide Memilih Lantai Sesuai Dengan Fungsi ruangan.
Baik,
Setelah anda memperhatikan hal-hal yang perlu diperhatikan terlabih dahulu sebelum memilih lantai, berikutnya mari kita urai, bagaimana tips memilih lantai yang sesuai dengan ruangan yang akan digunakan.1. Lantai Di Foyer rumah
Sebagai area yang sudah pasti menjadi area paling sibuk diantara ruangan lain pada hunian, area masuk rumah haruslah menggunakan jenis lantai yang kuat, tahan goresan dan tidak mudah kotor.
Jenis lantai untuk koridor dan tempat masuk rumah bisa menggunakan jenis material lantai batu alam, keramik dan jenis lantai serupa lainnya.
Jangan gunakan jenis lantai yang mudah tergores untuk area ini seperti lantai vinyl dan laminated sebab sudah pasti akan tergores dengan mudah karena kesibukan area ini.
Bagaimana jika anda ingin menggunakan lantai yang lebih alami seperti kayu ?
Jika anda ingin menggunakan material kayu sebab konsep hunian yang anda usung adalah tema hunian natural, tak perlu khawatir, pilih saja jenis material kayu yang keras seperti lantai kayu Merbau.
Kayu merbau memiliki ketahanan sangat tinggi, tidak mudah melengkung dan tanah perubahan cuaca. Tinggal ditambah dengan bahan finishing yang baik bisa menjadikan lantai kayu yang kokoh dan tidak mudah rusak.
2. Lantai Di Ruang Tamu
Tidak ada kekhususan material untuk area ruang tamu. jadikanlah ruangan ini sebagai ruangan yang mencerminkan karakter pemilik hunian. Tidak perlu lantai yang kuat, tidak perlu juga lantai yang nyaman untuk dipijak.
Yang diperlukan untuk area ruang tamu adalah jenis lantai yang unik, yang sesuai selera anda, tanpa bertentangan dengan konsep hunian yang sedang anda usung.
Sebab yang terpenting dari lantai di ruangan tamu adalah bernilai seni, berestetika dan bisa menjadi kebanggaan pemilik hunian.
Bila anda menginginkan gaya yang lebih mewah untuk ruang tamu, anda bisa menggunakan lantai marmer. Atau yang lebih murahnya keramik dengan motif batu alam tanpa Bevel agar tidak terlihat natnya.
Akan tetapi bila anda ingin memilih gaya yang lebih natural, bisa menggunakan lantai kayu jati.
Lantai kayu jati memiliki motif alami yang indah, sehingga bisa mempertegas karakter hunian.
Baca juga : Bagaimana Cara Membuat Ruang Tamu Minimalis Menjadi Mewah? Ikuti Tips Ini
3. Lantai Di kamar tidur Utama
Kenyamanan merupakan nilai yang paling penting saat memilih jenis lantai untuk kamar tidur. Anda sebaiknya tidak usah menghiraukan lagi tampilan hunian, itu bisa di nomor duakan.
Yang terpenting adalah waktu istirahat anda harus benar-benar berkualitas, nyaman hingga bisa menjalankan hari esok lebih baik lagi.
Lantai kayu merupakan pilihan terbaik untuk kamar tidur. Kayu dapat memberikan kehangatan dan kenyamanan.
Selain itu lantai kayu mengandung ion negatif alami yang sangat baik untuk kesehatan.
Ubin keramik kurang tidak disarankan digunakan di kamar tidur, sebab keramik dapat menyebabkan kejutan thermal ketika kaki mengijaknya.
Bila anda sudah terlanjut menggunakan ubin keramik untuk kamar tidur, anda bisa mensiasati rasa dingin keramik dengan menutupinya dengan karpet.
Sebaiknya pilihlah karpet yang tidak mengendap debu agar tidak memusingkan kepala.
Baca selengkapnya : 2 Tipe Lantai Layu Terbaik Untuk Kamar Tidur
4. Lantai Di Ruangan kamar tidur anak
Sebaiknya tidak menggunakan jenis lantai yang keras untuk area kamar tidur dan bermain anak, sebab bila anak terjatuh, bisa menyebabkan cedera.
Akan tetapi tidak juga disarankan menggunakan karpet, sebab karpet bisa mengendap debu dan debu bisa menggangu kesehatan anak.
Lalu jenis lantai apa ?
Anda bisa menggunakan jenis lantai interlock atau vinyl yang lebih empuk.
Lantai interlock juga lebih fleksible sehingga bisa anda lepas gunakan dimana dan kapan saja.
Penggunaan lantai interlock sudah sangat umum digunakan di sarana-sarana bermain anak dan bisa juga diaplikasikan di kamar tidur anak anda.
5. Lantai Di Ruangan kamar mandi
kamar mandi membutuhkan jenis lantai yang tahan dan tidak menyerap air.
Lantai kayu dan lantai vinyl kurang tahan terhadap air sebab bila terlalu sering terkena air, lem pada lantai vinyl maupun lantai kayu bisa terkelupas.
Ubin Keramik sudah merupakan pilihan terbaik sebagai jenis lantai untuk kamar mandi. Sipatnya yang kuat dan tahan air dan dapat menahan air membuatnya ideal digunakan di lingkungan lembab.
Sebaiknya pilih jenis lantai keramik yang bertekstur kasar agar tidak licin saat digunakan.
Masih mau menggunakan lantai kayu untuk kamar mandi ?
Bila anda bosan dengan lantai keramik, dan berencana menggunakan lantai kayu untuk kamar mandi. Apakah bisa menggunakan lantai kayu di kamar mandi ?
Gunakanlah jenis decking, sebab decking menggunakan teknik pemasangan skrup, bukan lem. Decking kayu juga memang di desain untuk area-area lembab seperti samping kolam renang, sehingga tidak masalah bila digunakan di area kamar mandi.
Baca selengkapnya : Ini Dia Jenis Lantai Kayu yang Cocok Untuk Dapur & Kamar Mandi
6 Lantai Di Dapur
Dapur merupakan area yang cukup sibuk dan mudah terkena noda dan kotoran. Sebaiknya pilihan jenis lantai yang tidak mudah kotor dan mudah di bersihkan. Anda bisa menggunakan lantai Granit untuk kitchen set.
Sebab granit merupakan jenis lantai yang memiliki permukaan yang sedikit lebih kasar, yang akan bermanfaat agar lantai tidak mudah licin mengingat kondisi lembab di area dapur.
Opsi lain yang bisa anda pilih untuk kitchen set adalah lantai vinyl. Dengan permukaan yang kasar membuat lantai tidak akan licin meskipun dalam keadaan lembab dan ada noda minyak.
Hanya saja, lantai vinyl ini bersipat menyerap noda, sehingga bila ada noda yang menempel pada lantai vinyl, sebaiknya langsung di bersihkan dengan cepat sebelum noda itu meresap.
Bagaimana. Sudah menemukan lantai terbaik untuk ruangan milik Anda ?
Memebuat hunian lebih berkarakter memang memerlukan modal, pilihlah material yang tepat sesuai dengan fungsi ruangan agar tidak menyesal nantinya.
Demikian ulasan mengenai Tips memilih lantai untuk ruangan yang tepat. Semoga dengan adanya uraian ini dapat mempermudah anda dalam memilih lantai terbaik untuk hunian.
Posting Komentar